Ramuan Obat Tradisional Dinilai Mampu Obati PMK pada Hewan Ternak

    Ramuan Obat Tradisional Dinilai Mampu Obati PMK pada Hewan Ternak
    Gusmiyadi ketia Menyaksikan Pengobatan Tradisional yang di Dipraktekkan Abizhar Arvino Salah Seorang Peternak Sapi

    SIMALUNGUN-Salah seorang praktisi peternak sapi warga Dolok Kahean Huta 1 Kecamatan Tapian Dolok Kabupaten Simalungun berhasil mengobati ternaknya yang terjangkit Penyakit Kuku Mulut dengan menggunakan ramuan obat tradisional

    Ramuan obat tradisional tersebut berbahan dari kapsul hijau dicampur dengan minyak dan kunyit dinilai cukup ampuh mengobati hewan ternak yang terkena Penyakit Kuku Mulut, " Ujar Abizhar Arvino salah seorang peternak sapi yang berhasil meracik obat hewan yang terkena Penyakit Kuku Mulut, Rabu ( 29/06/2022 ) 

    Abizhar Arvino melalui sambungan seluler juga memaparkan tutorial pengobatan hewan ternak sapi yang terkena penyakit kuku mulut "Pertama kunyit diparut kemudian dicampur dengan kapsul hijau dan setelah itu baru minyak yang baru atau minyak goreng dan diaduk hingga kental.

    Kemudian ramuan obat tradisional yang sudah dicampur digosokkan ke lidah dan mulut sapi yang luka dengan catatan tangan kita jangan sampai ke kiri dan ke kanan, tetapi posisi tangan harus tetap lurus sembari mengikuti arah lidah hewan ternak tersebut

    Sementara kalau untuk kuku, kita bisa langsung tempelkan ramuan obat tradisional itu ke kaki yang terluka sembari dibantu obat antibiotik dan vitamin dan cara menggosokkan obat tradisional tersebut sudah langsung disaksikan Anggota DPRD Sumatera Utara Gusmiyadi baru-baru ini, " Terang Abizhar Arvino 

    Abizhar juga mengaku bahwa obat herbal atau obat tradisional Ini mampu mempertahankan populasi ribuan sapi, meskipun sudah terkena Penyakit Kuku Mulut dan sejauh ini, sapi yang sudah diobati dengan ramuan obat herbal, sudah kembali normal hanya dalam waktu 1x24 jam

    Sementara Anggota DPRD Sumatera Utara Dapil ( X ) Siantar-Simalungun sangat mengapresiasi Abizhar yang sudah membantu untuk mengobati hewan ternak masyarakat yang ada di kawasan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun

    "Dengan adanya penemuan obat tradisional ini mudah-mudahan bisa menjadi referensi bagi banyak masyarakat, karna cukup efektif untuk mengobati ternak sapi yang terkena penyakit kuku kulut "Selain dari segi biaya murah, bahan ramuan obat tradisional ini juga lebih mudah didapat karena ada di sekitar pekarangan rumah, "Ujar Gusmiyadi melalui sambungan selulernya 

    Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Perikanan dan Peternakan Simalungun Robert Pangaribuan mengatakan, bahwa ramuan obat tradisional dengan menggunakan kunyit cukup bagus, Karna tumbuhan Kunyit mengandung Vitamin C yang cukup tinggi 

    Selian mengandung Vitamin C yang cukup tinggi, kunyit juga dinilai mampuh menjaga menambah kekebalan tubuh hewan ternak tersebut, " Terang Kepala Dinas Ketahanan Pangan Perikanan dan Peternakan Simalungun, Robert Pangaribuan, ( Karmel )

    SUMUT
    Karmel

    Karmel

    Artikel Sebelumnya

    Ditetapkan Kawasan Perairan Danau Toba Jadi...

    Artikel Berikutnya

    Danau Toba, Keajaiban Dunia di Sumatera...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Posko Nataru 2024-2025 Resmi Dibuka, KSOPP Pastikan Kesiapan Layanan Pelabuhan di KSPN Danau Toba
    Leonardy Harapkan Kongres PB Lemkari Akhir Januari 2025
    Bisnis Berbasis Komunitas: Mengelola Risiko, Meningkatkan Skalabilitas, dan Membangun Mental Wirausaha
    Angkutan Nataru 2024-2025, KMP Tao Toba I dan II Siap Hadapi Lonjakan Kendraan dan Pengguna Jasa Akan Diseberangkan Hingga Subuh
    Drama di Pekan Senin: Wanita Terduga Pencopet Diarak Warga hingga Memicu Amarah Massal
    Hadiri Rakor Lintas Sektoral Operasi Lilin Toba 2024, ASDP Nyatakan Kesiapannya Hadipi Lonjakan Kendaraan ke Samosir
    Ribuan Kendaraan Diprediksi Nyeberang ke Samosir, Kepala KSOPP Danau Toba Minta Operator Kapal Utamakan Aspek Keselamatan
    Pimpin Rakor Lintas Sektoral Operasi Lilin Toba 2024, Pemerintah Samosir Harapkan Kerjasama yang Baik Antar Pemangku Kepentingan
    Angkutan Nataru 2024-2025, KMP Tao Toba I dan II Siap Hadapi Lonjakan Kendraan dan Pengguna Jasa Akan Diseberangkan Hingga Subuh
    Drama di Pekan Senin: Wanita Terduga Pencopet Diarak Warga hingga Memicu Amarah Massal
    Hadiri Rakor Lintas Sektoral Operasi Lilin Toba 2024, ASDP Nyatakan Kesiapannya Hadipi Lonjakan Kendaraan ke Samosir
    Warga Soroti Tambang Pasir Ilegal di Desa Sukaraja, Polres Batu-bara Kemana?
    Ribuan Kendaraan Diprediksi Nyeberang ke Samosir, Kepala KSOPP Danau Toba Minta Operator Kapal Utamakan Aspek Keselamatan
    Bahayakan Pengguna Jalan Hingga Bocorkan PAD, Billboard Diduga Tanpa Izin Menjamur di Deliserdang
    Viktor Silaen Minta Dinas Bina Marga Provinsi Sumut Serius Awasi Pembangunan Jalan di Simalungun
    Nimrot Sihotang Laksanakan Apel Penyematan Tanda Kenaikan Pangkat Pegawai
    KMP Jurung-Jurung Berlayar ke Water Front City Pangururan Disambut Bupati dan Wakil Bupati Samosir
    Diduga Terjadi Tindak Pidana Korupsi Dana Desa Pengadaan Bibit Pohon Tahun 2023, DPP Sumatera Transportasi Datangi Kejaksaan Tinggi Sumut

    Ikuti Kami