SIMALUNGUN-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Utara, Daerah Pemilihan (Dapil) Siantar-Simalungun Gusmiyadi, SE meminta kepala kepolisian resort Simalungun menertibkan aksi balap liar dan knalpot racing yang meresahkan masyarakat Pamatang Sidamanik
Hal tersebut disampaikan Politisi Muda Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yang juga merupakan sekertaris Komisi B DPRD Sumatera Utara setelah mendengarkan keluhan masyarakat Dusun Baharen Kecamatan Pamatang Sidamanik, Minggu 18 Juni 2023
Baca juga:
Gugatan Mahasiswa UKI Ditolak oleh MK
|
Gusmiyadi, SE juga menyampaikan, bahwa aksi balap liar dengan menggunakan knalpot racing dan knalpot blong menimbulkan suara bising dan sangat membuat kenyamanan dan keamanan masyarakat dan pengguna jalan terganggu terlebih dimalam hari
“Aksi balap liar menggunakan knalpot racing juga sangat membahayakan pengendara lainnya karena digelar di jalan raya yang sering dilalui oleh masyarakat. Untuk itu, Kepolisian Simalungun diminta untuk menertibkan aksi balap liar dan knalpot racing, ”ujar Gusmiyadi
Gusmiyadi mengaku masyarakat semakin resah karena adanya aksi balap liar dengan menggunakan knalpot racing, selain itu, aksi remaja ini membuat masyarakat Baharen sulit untuk tidur karena suara berisik dari knalpot racing yang melakukan aksi balap liar di jalan besar Baharen.
Fatalnya lagi, aksi balap liar menggunakan knalpot racing itu dilakukan para remaja setiap weekend mulai pukul 19.00 WIB. Sehingga masyarakat sidamanik dan wisatawan cenderung tidak berani melintas di jalan itu karena sering terjadi kecelakaan.
Karena itu dibutuhkan ketegasan dari pihak kepolisian untuk betul-betul menjalankan tugas dan fungsinya menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat khususnya di kawasan objek wisata Sidamanik, ” kata Gusmiyadi.
Diakuinya, tokoh-tokoh masyarakat Baharen mengaku siap untuk bekerja sama untuk melakukan penertiban dan penghalauan secara bersama sama yang dikoordinir kepolisian demi menunjukkan sikap tentang pentingnya menjaga kawasan wisata yang nyaman.
Sementara salah seorang petugas Puskesmas Sarimatondang yang enggan disebutkan namanya ketika dihubungi jurnalis Indonesiasatu.co.id menyampaikan, bahwa aksi balap liar tersebut sangat membahayakan pengendara lainnya karena digelar di jalan raya
Selain itu, aksi balap liar sekelompok anak muda itu sering ada yang jatuh hingga menimbulkan luka-luka ringan maupun luka berat, ia juga menyampaikan, bahwa malam minggu yang lalu 10 Juni 2023, salah seorang perserta balap liar dilarikan ke Puskesmas Sarimatondang dengan luka yang parah, ” sebutnya (Karmel)